Mengembangkan Dana Mulai Rp100 Ribu, Cocok Untuk Pemula!

Hai guys! Keberadaan Coronavirus disease atau Covid-19 tidak hanya berdampak pada bidang kesehatan, tetapi juga bidang keuangan dan ekonomi. Nggak perlu ambil contoh jauh-jauh, melihat ke dompet masing-masing individu saja pasti udah kerasa bangetkan dampak dari pandemi ini?

Rasanya nggak tenang kalau pembiayaan sehari-hari hanya bersandar pada dana darurat atau mengandalkan gaji dan uang saku dari orang tua yang nggak pasti. Setiap hari hanya bisa melihat saldo yang berkurang dan gigit jari.

Oleh karena itu, saya terdorong untuk melakukan satu perubahan dalam strategi keuangan. Cara yang saya tempuh adalah berusaha mengembangkan dana tabungan yang masih saya punya saat ini. 

Mengingat kondisi pandemi ini menjadi hambatan bagi mayoritas penduduk dunia untuk berpergian keluar rumah, termasuk saya sendiri. Hal tersebut membuat saya butuh lembaga pengembangan dana yang simpel juga fleksibel. Hingga akhirnya saya bertemu dengan Financial Technology (Fintech) Peer to Peer (P2P) Lending Akseleran. 

peer to peer lending


Apa itu Akseleran?

Kata pepatah, tak kenal maka tak sayang. Jadi, saya mau ngenalin nih salah satu Fintech Indonesia ke teman-teman. PT. Akseleran Keuangan Inklusif Indonesia atau biasa dikenal dengan nama Akseleran  adalah perusahaan rintisan (startup) Fintech P2P Lending yang berdiri pada tanggal 2 Oktober 2017 dan sudah resmi berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) per 13 Desember 2019 dengan nomor surat KEP-122/D.05/2019 sehingga proses transaksi yang kamu lakukan jadi lebih aman dan terjamin. 

Kalian bisa berkunjung ke halaman resminya di website www.akseleran.co.id atau mengaksesnya melalui Aplikasi Mobile, baik dari Google Play Store (Android)  maupun dari Apple App Store (iOS).

Akseleran memiliki visi "Mewujudkan Inklusi Keuangan Menjadi Realitas" dengan harapan dapat mendorong pengembangan Usaha Kecil dan Menengah (UKM) di Indonesia yang menguntungkan bagi pelaku usaha dan kumpulan pemberi pinjaman yang mendukungnya. Selain mengembangkan dana, kalian juga bisa ikut serta dalam mengembangkan perekonomian dengan membantu para pemilik UKM loh! 


Cara Kerja Akseleran

Bagi mahasiswi dan keuangan seperti saya, istilah Fintech P2P Lending yang menyertai Akseleran ini sudah tidak asing lagi di telinga. Sebagai platform P2P Lending, Akseleran merupakan platform marketplace yang berfungsi sebagai tempat pertemuan antara pemilik dana dan calon peminjam. 

Jika biasanya marketplace yang umum seperti Tokopedia dan Bukalapak mempertemukan penjual dan pembeli dengan transaksi yang terjadi adalah jual beli produk dan jasa, maka platform P2P Lending merupakan marketplace yang mempertemukan pemilik dana dan calon peminjam sehingga yang menjadi dasar transaksi adalah “uang” atau “pinjaman meminjam”. 
 
aplikasi akseleran
Aplikasi Akseleran di Ponsel

Di Akseleran, seorang calon peminjam atau borrower berpotensi untuk memperoleh pinjaman usaha melalui Akseleran mulai dari Rp200 juta hingga maksimal sebesar Rp2 miliar. Sedangkan pemilik dana atau lender dapat mengembangkan dananya mulai dari Rp 100.000 dengan imbal hasil yang didapatkan mencapai hingga 21% per tahun. Nominal yang sangat pas untuk mengembangkan dana bagi mahasiswi seperti saya.

Akseleran menyediakan akses permodalan kepada pelaku usaha dengan suku bunga yang kompetitif dan fleksibilitas dalam tenor pinjaman, model pembayaran, serta penyertaan agunan. Akseleran juga membuka alternatif peluang pemberian pinjaman kepada masyarakat Indonesia untuk memperoleh imbal hasil yang menarik dan sepadan dengan risiko yang ada.


Apakah Akseleran Aman?

Selain sudah berizin dan diawasi oleh OJK, Akseleran pun sudah tersertifikasi oleh ISO27001 full scope sehingga dalam operasionalnya sangat menitikberatkan terhadap perlindungan kepada konsumen. Fokus penyaluran pinjaman usaha produktif yang dikembangkan oleh Akseleran berbasiskan agunan Invoice Financing dan Pre-Invoice Financing.

Dalam hidup tentu selalu akan ada risiko ketika melakukan sesuatu. Termasuk dalam hal pinjam-meminjam. Risiko yang mungkin terjadi diantaranya adalah risiko pemberian pinjaman, risiko gagal bayar, risiko likuiditas agunan, dan risiko proses hukum. Namun, teman-teman tidak perlu cemas karena kalian bisa belajar dan membaca tips-tips untuk memitigasi risiko tersebut.


Cara Mengembangkan Dana di Akseleran

Untuk mengembangkan dana di Akseleran, teman-teman harus menjadi anggota dan melakukan registrasi terlebih dahulu. Pertama-tama kalian perlu mempersiapkan KTP, NPWP (bersifat optional, jika punya), email, serta nomor ponsel aktif. Kalian juga bisa memilih akan melakukan pendaftaran di halaman resminya ataupun melalui aplikasi. 

Langkah selanjutnya adalah melengkapi informasi pribadi dan memasukan kode referral. Untuk mendapatkan dana gratis sebesar Rp 100.000,00 teman-teman dapat menggunakan kode AKSLANDAYANI368811 di halaman awal pendaftaran. Jika sudah mengikuti panduan hingga selesai, tinggal menunggu proses verifikasi deh. Simple dan fleksibel banget kan? Kalian bisa melakukannya dengan mudah tanpa keluar rumah.

Jika teman-teman mengalami mengalami kendala saat registrasi seperti saya. Kalian nggak perlu khawatir. Karena tim Akseleran akan menghubungi kalian langsung dan memberikan bantuan serta solusi dengan cepat. 

Setelah melakukan pendaftaran dan akun teman-teman sudah berhasil terverifikasi, kalian sudah bisa mulai mengembangakan dana kalian. Mudahkan? Yuk mulai mengembangkan dana dan menggerakkan perekonomian dengan cara meminjamkan dana kepada para UKM di Indonesia. Kalau bukan sekarang, kapan lagi?

With love,
andayani rhani


Reactions

31 Komentar

  1. Aku udh lama invest di beberapa platform P2P, tidak hanya akseleran. Diitung2 aku main di 4 platform P2P Krn memang menurutku imbal hasilnya menarik. Apalagi dengan kondisi skr, yg mana saham2 ku lagi merah semua hahahahah. Makanya stop dulu main saham, dan berpaling ke P2P.

    Dulu aku sempet sebel Ama akseleran, untuk beberapa hal, seperti dana mengendap yg lgs msk ke rek stelah 2 hari minimal 10 RB . Rugi di fee trf nya soalnya.

    Masalahnya Krn aku pake 4 platform P2P yg lain, jd aku bandinginnya ksana. Seperti platform Investree dana mengendp yg baru di trf ke rek itu kalo udh 10 JT. Ga rugi biaya trf jadinya.

    Aku sempet komplain, dan yg jawab salah satu SVP produk. Dan dari jawabannya dia aku seneng mba. Krn respon cepet dan jawaban make sense walopun dia blm bisa membuat dana mengendp yg ditrf lgs ke rek sama kayak platform lain, tapi aku cukup puas Ama responnya. Sejak itu aku malah top up danaku di akseleran :D.

    Menurutku ini bagus untuk ngembangin dana dlm jk pendek sih. Aku biasa taro dana travelingku di P2P.

    Kalo untuk JK panjang aku prefer saham dan logam mulia.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah keren euy teh Fanny bisa sampai nyabang 4 gitu hahaha... soal saham, sama kak saham saya juga merah semua. Tapi harus tetap stay cool. Saya juga setuju banget mba, tim akseleran ini memang gercep banget balasnya. Jadi sangat membantu sekali buat pemula seperti saya.

      Hapus
  2. wah terima kasih insightnya Ka Anda, aku sendiri masih ragu untuk berinvestasi di P2p begini...lagi era pandemi gini mmg harus cara untuk menambah pemasukan ya hehe

    BalasHapus
  3. Resiko nya lmyan byk ya mba,hrus cari tau dlu lebih dalam. Tpi namanya invest emg berbanding lurus, smakin besar peluang smakin besar pula resikonya, makanya saya masih nabung manual aja per bulannya klo dah kumpul baru beli emas

    BalasHapus
  4. Duh baca artikel ini jadi mengingatkanku pada invest2 yang sedang merah warnanya. Bagus juga sepertinya untuk coba invest di akseleran.

    BalasHapus
  5. Aku belum pernah sih coba aplikasi semacam akseleran ini. Masih suka ngga percaya, tapi kalo akseleran ini, aksesnya gampang ya, investnya juga cukup ringan. Boleh deh dipertimbangkan :D

    BalasHapus
  6. Kalo punya dana lebih, boleh banget yah dikembangkan melalui akseleran ini. Gak perlu banyak-banyak, mulai dari 100rb aja dulu hehe

    BalasHapus
  7. Invest P2P gini emang lagi menjanjikan banget ya buat jangka pendek. Dana mengendap yg harusnya buat entertaint, harus disimpen selama pandemi. Diinvest di Akseleran, eh makin profit. Saya udah tahu nama Akseleran beberapa waktu lalu sih, tertarik karena emang udah legal izin OJK. Layak coba!

    BalasHapus
  8. Aman yaaa ini Ndaa. Kalau udah diawasi OJK jadi agak lega sihh. Karena kmrn abis ada salah 1 perusahaan yg ternyata investnyaa ngga amann

    BalasHapus
  9. menarik ini. Nanti saya mau pelajari lagi ah. Penting banget utk invest kek beginian. Lebih aman lagi karena udah terjamin oleh OJK yaa

    BalasHapus
  10. Baru dengar tentang app ini sendiri. Kalau pakai code referral itu harus top up juga kah?
    eh tapi KTP saya expired juga. Ada opsi ID selain KTP kah?

    BalasHapus
  11. kalo bagi saya pribadi, akseleran ini masuk dalam top list p2p lending versi saya pribadi, karena mitigasi resikonya jelas. apalagi ramah untuk semua kalangan karena bisa mulai dari rp 100rb aja

    BalasHapus
  12. Wah aku belum mencoba investasi ke berbagai macam hal sih kecuali nabung emas di Pegadaian hehe.
    Terima kasih insight nya kak Anda.

    BalasHapus
  13. Saya masih rutin dikirimi laporan keuangan dan performa Akseleran, mau itu triwulan, kuartal, atau tahunan. Selalu positif, kayak gak kenal pandemi. jadi, investasi di sini gak bakal mengecewakan. Apalagi Akseleran tidak sama dengan P2P lending lainnya. Mereka sasarannya dominan memodali UMKM, bukan semata untuk kredit konsumtif.

    BalasHapus
  14. Aku baru tahu nih. Kemana aja aku selama ini wkwkwk semenjak pandemi uang mengendap di tabungan. Mau beli barang takut suasana masih kaya gini. Wah bisa jadi solusi nih kayaknya akseleran, minimal 21% pertahun lumayan lah ya daripada nggak ada sama sekali

    BalasHapus
  15. Jujur aja aku belum main investasi dalam bentuk apapun mba.. kayaknya harus nambah wawasan dulu baru berani invest sana sini. Aku orangnya gitu soalnya, kurang berani take risk hehe.. tapi kalo emang Akseleran ini mudah dan risikonya jg kecil, mau juga sih nyobain.

    BalasHapus
  16. Yang penting sih kalau P2p gini bahwa itu resmi terdaftar di OJK jadi misal kenapa2 lebih mudah cari perlindungan

    BalasHapus
  17. investasi p2p lending memang sedang berkembang pesat ya. Karena akses digital memudahkan segalanya. Memang sebaiknya pilih fintech yang sudah terpercaya dan mendapat izin dari OJK, agar baik investor dan penggunanya tidak dirugikan dikemudian hari. Syukurlah akseleran sudah berizin OJK^^

    BalasHapus
  18. P2p Akseleran ini membuka kesempatan kita buat berinvestasi ya, mulai dari 100 ribu udah bisa start jadi investor, palagi saudara2 kita pelaku UKM sedang sangat membutuhkan ya

    BalasHapus
  19. Cocok nih mengembangkan dana lewat Akseleran, apalagi udah pasti aman karena diawasi OJK.,

    BalasHapus
  20. Wuih di akseleran mulai 100 ribu udah bisa mulai invest dan menghasilkan ya kak, menarik nih buat penghasilan tambahan apalagi di tengah pandemi begini. Dan udah di bawah pengawasan OJK sejak 2017 ya, jadi aman ...

    BalasHapus
  21. Wah aku termasuk suka mikir kalau mau ikut mengembangkan dana. Jadi akseleran aman 'kan? Bisa bantu-bantu nih saat pandemi dan kebutuhan mendesak lainnya.

    BalasHapus
  22. Semakin banyak aplikasi untuk investasi ya, apalagi di tengah pandemi spt ini, investasi bisa kapanpun dimanapun

    BalasHapus
  23. Wahh.. saya baru denger loh mbak Akseleran atau aktifitas bisnis P2P. Kalo invest biasanya ya ke sektor usaha real atau LM. Harus dipikir dulu nih dari pandangan hukum syara' kalo akadnya boleh, bisa nih jadi rekomendasi. Tapi kalo ada akad bathil atau mengandung riba, mundur aja.. Tapi, semoga sukses buat semua :)

    BalasHapus
  24. Penjelasan yang sangat lengkap. Semoga dapat dimanfaatkan dengan baik bagi usaha bagi yang membutuhkan dana mendesak.

    BalasHapus
  25. Jujur saya gak terlalu paham soal investasi karena yg didengar bagian buruknya. Tapi klo invest minimal 100rb, mungkin bisa di coba ya

    BalasHapus
  26. Wah, aku baru tau niih. Bisa investasi dengan sekecil itu. Makasih infonya ya, Mbak. Aku meluncur ke aplikasinya, ah.

    BalasHapus
  27. Era sekarang ini kita memang mesti melek dengan keuangan dan investasi ya Mbak. Dan ketika ingin berinvestasi, harus pilih-pilih betul apakah platform nya terdaftar di OJK atau tidak. Nah, kalau saya pribadi bakal tambah parameter pertimbangannya, yaitu apakah tersedia skema syariah atau tidak

    BalasHapus
  28. Ada lagi ya model investasi kayak gini. online gitu. aku lom berani inves apa apa sih. gak pengalaman juga. tapi kayaknya patut diintipin nih akseleran

    BalasHapus
  29. Simpan linknya ahhhhh, betapa pentingnya bahwa investasi bagi kehidupan manusia.

    BalasHapus

Thank you for your time to come by and leave comment! Follow me on Instagram @andayanirhani, let me know you found me from my blog, and I'll follow you back :)
-Xoxo